web analytics

Dukung Transparansi Keuangan UIN Suska Riau Gelar Orientasi Peningkatan Pengelolaan Keuangan dan Pelayanan Kelembagaan

uin-suska.ac.id Puluhan aktivis mahasiswa yang terdiri dari para utusan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) tingkat Universitas dan Fakultas, Rabu (20/52015) tampak berkumpul di ruangan rapat Pimpinan lantai IV Gedung Rektorat UIN Suska Riau. Mereka tampak semangat dan antusias mengikuti acara Orientasi Peningkatan Pengelolaan Keuangan dan Pelayanan Kelembagaan, yang ditaja Bagian Perencanaan UIN Suska Riau.

Adapun materi yang dibahas dalam orientasi ini antara lain, terkait  Visi, Misi UIN Suska Riau yang disampaikan langsung Wakil Rektor I, Dr Hj Helmiati M.Ag. Manajemen Pengelolaan Anggaran oleh Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan (AUPK), Drs H Eramli Jantan Abdullah MM, dan masalah terkait Kemahasiswaan yang disampaikan kepala BiroAdministrasi Akademik Kemahasiswan (AAK), Dra Kafrina.

Disamping mengundang para mahasiswa, acara juga diikuti unit-unit terkait di lingkungan kampus UIN Suska Riau. Seperti diungkapkan Kepala Sub Bagian Perencanaan, Safarin, MA, acara ini sebagai bentuk dukungan UIN Suska Riau terhadap transparansi keuangan dan pelayanan kelembagaan yang disuarakan mahasiswa. Acara orientasi juga dipandu langsung Kepala Bagian (Kabag) Perencanaan UIN Suska Riau, Dra. Hanifah Aidil Fitri.

Dalam sambutannya pada acara pembukaan, Kuasa Rektor yang juga Wakil Rektor I, Dr Hj Helmiati, M.Ag mengungkapkan, kegiatan ini hendaknya menjadi proses sharing dalam berbagi informasi terkait pengelolaan keuangan UIN Suska Riau. “masalah keuangan memang tidaklah sederhana, Ia secara sistemik terkait dengan hal-hal lainnya. Untuk itu perlu bagi kita semua untuk saling memahami dan mengerti” tegas Helmiati.

Helmiati menambahkan, UIN Suska Riau laksana perahu yang dinakhodai seorang Rektor. Kita yang didalam perlu memahami dan mengerti kemana arah pelayaran  perahu ini. Tentunya sesuai fungsi dan posisi masing-masing, agar terjadimutual understanding dan tidak suudzon. Untuk itu, sharing pengetahuan sangat diperlukan untuk menghilangkan negative thinking. Acara ini juga sebagai upaya membuka keran informasi, agar tak terhambat yang pada akhirnya bisa saja menumpuk seperti bola salju yang bisa membawa kerusakan bagi kita semua.

Acara dimulai sekitar pukul 13.30 WIB siang. Namun hingga pukul 18.30 WIB, diskusi masih tampak berlangsung alot dan seru. Sesi istirahat hanya dimanfaatkan untuk melaksanakan shalat fardhu. Para mahasiswa sengaja diberi kesempatan  seluas-luasnya untuk bertanya dan berdiskusi.

Berbagai pertanyaan pun dilontarkan mahasiswa dengan penuh semangat. Baik terkait pengelolaan keuangan hingga kebijakan lainnya. Salah satunya Yopi Setiawan menteri ESDM BEM UIN Suska Riau. Ia mengkritisi sikap pemerintah pusat terhadap sistem keuangan UIN Suska Riau, dan masih adanya sikap kurang ramah beberapa pegawai dalam melayani mahasiswa. Disamping itu tidak adanya keseragaman dalam cara berpakaian. Sehingga pakaian yang dipakai khususnya bagi kaum perempuan, bisa sekaligus dibawa shalat.

Menanggapi hal ini, Wakil Rektor I Dr Hj Helmiati berterimakasih atas segala masukan mahasiswa.  Intinya mahasiswa sama-sama punya niat baik terhadap kemajuan lembaga. Namun terkadang kita perlu melihat sesuatu dari berbagai sisi dan mentaati mekanisme, prosedur serta memilih timing yang tepat. Terkait keseragaman berpakaian, kadang pimpinan juga tak bisa  men-justifikasi  selama hal itu masih sesuai dengan kode etik mahasiswa UIN Suska Riau. Karna masing-masing punya prinsip dan keyakinan. Namun Helmiati percaya, semakin tinggi keber-agamaan seseorang, akan semakin tinggi pula sikap toleransinya pada sesama.

Disisi lain Menteri Hukum dan Advokasi BEM UIN Suska Riau, Insanul Kamil dengan penuh semangat juga mempertanyakan seluk beluk pengelolaan keuangan UIN Suska Riau, mengenai uang praktikum dan kebijakan-kebijakan terkait kemahasiswaan. Semuanya pun dijawab dengan lugas Kepala Biro AUPK, Drs H Eramli Jantan Abdullah MM dan Kepala Biro AAK Dra Kafrina.

Intinya, ungkap kepala Biro AUPK, terkait pengelolaan keuangan tak ada yang ditutup-tutupi. Bahkan POK UIN Suska Riau bisa di akses di internet. Keuangan UIN Suska Riau, setiap tahunnya juga diaudit tim auditor, baik dari internal maupun eksternal. “jadi kalau ada masalah, tak ada yang tak bisa diselesaikan, jika kita mau membicarakan bersama-sama” ungkap Ramli.

Penulis: Suardi

Tim liputan Suska News (Donny, Azmi PTIPD)

redaksi@uin-suska.ac.id

Leave a Reply