web analytics

Dari Acara Focus Group Discussion Penyusunan dan Pengembangan Program UIN Suska Riau Tahun Anggaran 2016; Diperlukan Program Kerja Lebih Nyata dan Berdaya Guna

uin-suska.ac.id Untuk melihat sampai dimana pencapaian dan evaluasi terkait kebijakan  UIN Suska Riau kedepan, UIN Suska Riau menggelar Focus Group Discussion penyusunan dan pengembangan program tahun anggaran 2016, yang dilaksanakan di aula Pengembangan Informasi Haji (PIH) Batam 18 sampai dengan 21 April 2015.

Seperti diungkapkan ketua panitia yang juga Kepala Biro Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan (AUPK) UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Drs H Eramli Jantan Abdullah MM, acara ini untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang sejauhmana pencapaian dan kemampuan UIN Suska Riau, serta apa saja yang mesti dilakukan kedepan. ”untuk itu diperlukan masukan data-data yang jelas dari para peserta terkait hal ini” ujarnya.

Ditambahkan kepala Biro (AUPK) dalam laporannya selaku ketua panitia, acara ini diikuti oleh para pimpinan pengambil keputusan dan para staf pendukung di UIN Suska Riau yang dibagi dalam tiga komisi, dengan pokok pembahasan yang disesuaikan dengan bidang kerja masing-masing.

Diskusi ini sangat diperlukan dalam menghadapi tantangan yang makin berat dimasa datang. Untuk itu diperlukan konsep rumusan program-program yang lebih nyata dan berbasis program kinerja. Ungkap kepala biro AUPK yang akrab disapa Ramli Jab ini.

Sementara itu Rektor UIN Suska Riau, Prof Dr H Munzir Hitami MA dalam sambutannya mengatakan, mencermati arah kebijakan pemerintah pusat terhadap PTAIN saat ini, menjadi tantangan tersendiri bagi UIN Suska Riau untuk melahirkan program-pogram yang lebih nyata. Dimana kadang juga terasa adanya kesenjangan anggaran,  antara  perguruan tinggi agama dan perguruan tinggi umum.

Untuk itu diperlukan program-program yang lebih nyata dan berdaya guna,  agar Perguruan Tinggi Agama umumnya dan UIN Suska Riau khususnya lebih diperhitungkan dalam eksistensinya di bidang pendidikan sesuai Tridharma Perguruan Tinggi. Dalam kesempatan itu Rektor juga mengungkapkan, konsep integrasi keilmuan yang diusung UIN Suska Riau, perlahan sudah direspon positif oleh pemerintah pusat saat ini.

Disamping diskusi, acara  juga diisi kajian strategi dan pengembangan, yang menghadirkan para narasumber dari Pendis Kemenag RI dan juga DIKTI. Dimana seperti diketahui, UIN Suska Riau disamping dibawah Kemenag RI juga berada dibawah naungan DIKTI.

Penulis: Suardi

(Tim liputan Suska News: Donny, Azmi, PTIPD)

redaksi@ uin-suska.ac.id 

Leave a Reply