Post Views: 305
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Tanah Datar, Amril, S.Ag., MM., secara tegas mengajak seluruh alumni Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dan Madrasah Aliyah Swasta (MAS) di wilayahnya untuk tidak ragu melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) terutama ke UIN Suska Riau. Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan penting Penguatan, Promosi, dan Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau yang digelar di Aula Kakan Kemenag Tanah Datar, Jumat (7/11/2025).
Acara yang dihadiri oleh Guru BK dari berbagai MAN dan MAS se-Tanah Datar ini bertujuan untuk membuka wawasan dan memberikan informasi akurat mengenai peluang studi di PTKIN, khususnya UIN Suska Riau.
PTKIN Bukan Pilihan Kedua, Tapi Pilar Masa Depan
Dalam sambutannya yang penuh semangat, Amril menekankan bahwa PTKIN saat ini telah bertransformasi menjadi institusi pendidikan tinggi yang sangat kompetitif dan berkualitas, sejajar dengan perguruan tinggi umum lainnya.
”Alumni madrasah adalah aset strategis bangsa. Kalian telah dibekali ilmu agama yang kuat, dan itu adalah modal utama untuk menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas. Jangan jadikan PTKIN sebagai pilihan kedua, apalagi pilihan terakhir. Sebaliknya, jadikan PTKIN sebagai pilar utama untuk mengukir masa depan yang cerah, baik dari sisi duniawi maupun ukhrawi,” ujar Kakan Kemenag yang dikenal memiliki perhatian besar terhadap kualitas pendidikan madrasah.
Beliau menyoroti bahwa lulusan PTKIN tidak hanya mahir dalam bidang keagamaan, tetapi juga memiliki kesempatan luas di berbagai bidang ilmu umum, seperti Sains dan Teknologi, Hukum, Ekonomi, hingga Komunikasi dan Pertanian dan Peternaksn. UIN Suska Riau, sebagai salah satu PTKIN terkemuka di Sumatera, menawarkan berbagai program studi Agama dan Umum yang unggul.
Amril juga memastikan bahwa Kantor Kemenag Tanah Datar siap memberikan dukungan penuh dan memfasilitasi informasi terkait jalur-jalur masuk PTKIN, mulai dari Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN-PTKIN), Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN), hingga jalur mandiri.
”Kami mengimbau kepada para Kepala Madrasah dan Guru BK untuk secara aktif memfasilitasi dan memotivasi siswa-siswinya. Pastikan mereka memiliki informasi yang cukup dan tepat waktu mengenai tanggal-tanggal penting pendaftaran. Jangan biarkan satu pun alumni terbaik kita kehilangan kesempatan emas ini,” tegasnya.
”PTKIN saat ini telah memiliki akreditasi unggul, fasilitas modern, dan dosen-dosen berkualitas. Lulusan mereka tidak hanya menjadi pendidik, tetapi juga birokrat, pengusaha, ilmuwan, dan profesional di berbagai sektor strategis,” kata Amril, S.Ag., MM.
Tim promosi dari UIN Suska Riau yang terdiri dari Prof. Dr. Amirah Diniati, M. Pd. Kons, Jasnida, M. Sy. Kemudian memberikan paparan komprehensif. Mereka menjelaskan secara detail mengenai fakultas-fakultas unggulan, dan para perwakilan madrasah tampak antusias dengan penjelasan mengenai beasiswa, fasilitas laboratorium, serta peluang pertukaran pelajar internasional yang ditawarkan oleh UIN Suska Riau. Sosialisasi ini berhasil membongkar stigma lama bahwa PTKIN hanya mencetak guru agama.