Post Views: 404
uin.suska.ac.id Pascasarjana UIN Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau menyelenggarakan Kuliah Umum di Hotel Royal Asnof, Pekanbaru. Acara ini secara resmi dibuka oleh Prof. Dr. Hj. Helmiati, M.Ag., selaku Direktur Pascasarjana UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Hj. Helmiati, M.Ag., menyampaikan bahwa mahasiswa pascasarjana memiliki tanggung jawab yang lebih besar dan mulia. Kata “mahasiswa” sendiri menyiratkan makna “siswa yang maha”, yang diharapkan masyarakat untuk menjadi agen perubahan dan transformasi. Dengan status ini, mahasiswa dituntut untuk berpikir lebih kritis, menyadari persoalan sosial, dan mampu berkontribusi dalam penyelesaian masalah menggunakan ilmu pengetahuan. Untuk mendukung peran tersebut, program pascasarjana berkomitmen membekali para mahasiswa dengan kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual, yang membedakan tingkat studi ini dari jenjang sarjana.
Acara ini juga menandai dimulainya perkuliahan Semester Ganjil Tahun Akademik 2025-2026. Para mahasiswa, khususnya perwakilan kelas, diharapkan proaktif untuk mulai berkomunikasi dengan dosen mengenai jadwal perkuliahan. Informasi jadwal tersedia di sistem akademik I-Raise, dengan kemungkinan adanya fleksibilitas untuk mengakomodasi mahasiswa.
Acara dilanjutkan dengan kuliah umum dari Dr. Abdul Hadi, MA., Ph.D., selaku narasumber. Beliau menyampaikan presentasi bertajuk “Prinsip dan Karakteristik Pendidikan Pascasarjana”, yang bertujuan meningkatkan kompetensi keilmuan mahasiswa. Pendidikan Pascasarjana berbeda dari pendidikan sarjana karena melibatkan kajian sistematis tingkat lanjut dan pengalaman mendalam. Lulusan Program Pascasarjana diharapkan mampu berkontribusi pada bidang ilmunya, mengajar, melakukan penelitian, dan menerapkan pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari. Jenjang pendidikan yang termasuk dalam Pascasarjana meliputi Postgraduate Certificate (PGCert), Postgraduate Diploma (PGDip), serta Program Magister (S2) dan Doktoral (S3).