uin-suska.ac.id Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HIMA TE) Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau kembali menggelar pameran karya teknologi mahasiswa Teknik Elektro (ELEKTROFEST 2025) atau yang juga dikenal dengan Festival Inovasi Teknologi Mahasiswa Teknik Elektro. ELEKTROFEST 2025 yang dilaksanakan di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) UIN Suska Riau ini telah tiga kali dilaksanakan sejak Program Studi (Prodi) Teknik Elektro UIN Suska Riau menerapkan kurikulum output-based education (OBE) dengan pendekatakan project-based learning (PBL), Rabu (28/05/2025).
ELEKTROFEST ketiga ini menampilkan 28 karya teknologi yang dihasilkan dari mata kuliah – mata kuliah proyek dalam bidang komputasi keteknikan, elektronika industri, teknik nirkabel, serta energi dan sistem Tenaga listrik lanjut. Secara berturut-turut, mata kuliah tersebut diampu oleh Oktaf Brillian Kharisma, ST., MT., Aulia Ullah, ST., M. Eng., Prof. Dr. Teddy Purnamirza, ST., M.Eng., dan Dr. Kunaifi, ST., PgDipEnSt., M.Sc.
Dengan mengusung tema Smart Technology for a Better Future, ELEKTROFEST 2025 bertujuan mendorong pengembangan teknologi yang cerdas, inovatif, dan membawa manfaat nyata bagi masasyarat di masa depan. Tema ini diharapkan memberi daya dorong bagi para mahasiswa untuk menghasilkan karya teknologi yang solutif dan aplikatif.
ELEKTROFEST 2025 terbuka untuk umum dan dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Pekanbaru. Pengunjung memberikan sambutan hangat menyaksikan berbagai karya mulai dari teknologi energi terbarukan, IoT (internet of things), hingga sistem monitoring pintar. Dengan konsep interaktif dan edukatif, pengunjung dapat mencoba sendiri beragai alat teknologi yang dipamerkan, membuat pengunjung merasa lebih terlibat dalam pameran ini.
Menambah semarak acara, setiap karya dinilai oleh para juri, yaitu semua dosen pengampu mata kuliah yang terlibat. Para juri menilai berdasarkan aspek inovasi, fungsi, kreativitas, serta cara penyampaian atau presentasi alat. Juara 1 diraih oleh tim yang membuat baterai isi ulang menggunakan bahan fermentasi substrat pisang, Juara 2 diperoleh oleh detektor maling, sedangkan Juara 3 jatuh kepada sistem penyimpan energi hidri (pumped-storage).
Salah satu peserta pameran menyampaikan kebanggaannya bisa terlibat dalam kegiatan ini. “Kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa Teknik Elektro mampu menciptakan solusi nyata untuk kehidupan. Dengan bimbingan dosen dan kerja keras tim, alat-alat ini diharapkan bisa dikembangkan lebih lanjut ke tahap komersial atau penelitian lanjutan,” ungkapnya.
ELEKTROFEST 2025 membuktikan bahwa mahasiswa Teknik Elektro UIN Suska Riau tidak hanya unggul dalam teori, tetapi juga mampu menerapkan dalam bentuk karya nyata yang sejalan dengan perkembangan teknologi saat ini.
Salah satu pengunjung, Ridho Sentosa yang merupakan Ketua HIMA Teknik Elektro Universitas Riau (UNRI) mengungkapkan kekagumannya atas pelaksanaan ELEKTROFEST 2025 yang menampilkan banyak inovasi terbaru dalam bidang Elektro. Ridho berharap pameran selanjutnya lebih besar lagi dengan kolaborasi antar kampus di Pekanbaru. Untuk kenyamanan, dia juga menyarankan mengundang gerai-gerai makanan untuk konsumsi pengunjung.
Prodi Teknik Elektro UIN Suska Riau saat ini telah terakreditasi Baik Sekali oleh Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) Teknik. Informasi lebih lanjut dapat dilihat di laman https://ee.uin-suska.ac.id/.
Penulis: Alferi Muskamsi.
Editor: Kunaifi.
