web analytics

Rektor UIN Suska Riau Jalin Kerjasama dengan Lembaga Riset Energi Matahari Terkemuka di Jerman

uin-suska.ac.id Freiburg, Jerman (03/11/2023) – Dalam rangka meningkatkan kualitas penelitian dan pengembangan energi terbarukan, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau, Prof Dr H Khairunnas Rajab MAg, melakukan penandatanganan Letter of Intent (LoI) dengan Fraunhofer Institute for Solar Energy Systems (Fraunhofer ISE), lembaga riset energi matahari terkemuka di dunia yang berpusat di Freiburg, Jerman. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari pertama kunjungan kerja Rektor ke Eropa yang dilakukan pada Kamis (02/11/2023) waktu Jerman.
 
Rektor UIN Suska Riau didampingi oleh Dr. Kunaifi (dosen Fakultas Sains dan Teknologi dan peneliti pada Satya Institute for Sustainability UIN Suska Riau) dan Dr Muhammad Abshor MPd. Mereka disambut hangat oleh Prof Dr Andreas Bett, Direktur Fraunhofer ISE dan Anirudha Kharote, Peneliti pada Group Agrivoltaics.
 
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak memaparkan profil dan kegiatan riset masing-masing. Fraunhofer adalah lembaga riset terkemuka yang berpusat di Munich, Jerman dan memiliki banyak cabang di Eropa, Amerika, dan benua lainnya. Fraunhofer ISE berfokus pada penciptaan dan pengembangan teknologi energi matahari, seperti sel surya baru, pembangkit listrik tenaga panas matahari, penyimpanan energi listrik, modul fotovoltaik, bangunan hemat energi, teknologi hidrogen, dan proses industri. Fraunhofer ISE memiliki hampir 1400 staf peneliti dan telah melakukan kerjasama dengan berbagai negara di dunia.
 
Setelah presentasi, kedua pihak sepakat untuk menjalin kerjasama penelitian dalam bidang agrivoltaik atau fotovoltaik pertanian. Agrivoltaik adalah praktik penggunaan lahan untuk produksi pertanian sebagai penggunaan utama, dan untuk produksi listrik melalui sistem fotovoltaik (energi surya) sebagai penggunaan sekunder. Dengan demikian, penggunaan agrivoltaik dapat meningkatkan efisiensi lahan dan memungkinkan ekspansi fotovoltaik tanpa mengorbankan lahan pertanian.
 
Rektor UIN Suska Riau kemudian menandatangani LoI yang menandakan dimulainya kerjasama penelitian antara kedua institusi. Kerjasama ini mencakup kolaborasi dalam mobilitas dosen dan pascadoctoral, penelitian bersama, serta pengembangan program dan proyek kolaboratif. 
 
“Penandatanganan LoI ini adalah langkah penting dalam memulai kolaborasi internasional dalam bidang energi matahari antara UIN Suska Riau dengan Fraunhofer ISE Jerman,” kata Prof Dr H Khairunnas Rajab melalui pesan WhatsApp.
 
Ia menambahkan bahwa kerjasama ini merupakan terobosan terbaik UIN Suska Riau, mengingat bahwa Fraunhofer ISE adalah sebuah lembaga riset dengan reputasi global dalam bidang energi matahari.
 
“Tidak mudah meyakinkan Frauhofer ISE, oleh sebab itu kita berharap kolaborasi ini dapat mempercepat pengembangan penelitian agrivoltaik di UIN Suska Riau, mengingat Indonesia beriklim tropis, sehingga terbuka peluang untuk berinovasi dalam pengembangan teknologi energi terbarukan di iklim tropis,” ujarnya.
 
Usai penandatangan LoI, Anirudha Kharote mengajak Rektor UIN Suska Riau dan tim meninjau berbagai macam displai proyek dan produk yang telah dilaksanakan dan dihasilkan oleh Fraunhofer ISE. Kunjungan Rektor UIN Suska Riau ke Fraunhofer ISE diakhiri dengan jamuan makan siang.
 
Sumber : Suaramuda.com