web analytics

SATU SEMESTER TERAPKAN KURIKULUM PROJECT-BASED LEARNING BERBASIS MODUL, MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO UIN SUSKA RIAU PAMERKAN 25 KARYA TEKNOLOGI

uin-suska.ac.id Sebanyak dua puluh tujuh karya teknologi mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Elektro (TE) Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) dipamerkan di Perpustakaan UIN Suska Riau, 29/12/2022. Karya yang ditampilkan terdiri dari lima belas poster dan dua belas produk teknologi. Pameran diikuti oleh mahasiswa dari empat konsentasi di TE, yaitu Konsentrasi Elektronika Instrumentasi (EI), Konsentrasi Teknik Komputer (TK), Konsentrasi Teknik Telekomunikasi (TT), dan Konsentrasi Energi (EN).

Tujuan diadakan pameran, menurut inisiator Oktaf Brillian Kharisma, MT. dan Aulia Ullah, ST., MT., keduanya dosen TE, adalah untuk memberi penghargaan kepada mahasiswa atas karya yang telah mereka hasilkan. Selain itu, melalui pameran diharapkan semangat berkarya akademik dapat menular kepada mahasiswa lain.

Mahasiswa konsentrasi EI dan TK menampilkan greenhouse dengan sistem kontrol suhu dan kelembaban, sepeda motor anti maling, pengukur detak jantung, dan detektor api dan gas. Selain itu mahasiswa juga membuat penyiram tanaman otomatis, ruangan jemuran otomatis, inkubator penetas telur, detektor hama, dan robot pengikut garis.

Dari konsentrasi TT kebanyakan karya mahasiswa adalah rancangan jaringan telekomunikasi, baik wireless, non-wireless, dan menggunakan serat optik. Mahasiswa konsentrasi EN tampil dengan solusi penurunan tegangan menggunkaan bank kapasitor, pompa air tenaga surya di kebun melon, PLTS on-grid pada barbershop, dan konversi kotoran sapi menjadi biogas dan pupuk.

Pameran setengah hari tersebut dihadiri oleh ratusan pengunjung, sebagian besar mahasiswa UIN Suska Riau. Sempat juga berkunjung Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Prof. Dr. Edi Erwan. Erwan menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif tersebut. “UIN Suska ingin kegiatan-kegiatan mahasiswa dan ormawa bertema akademik seperti ini semakin banyak, sehingga mitra kerjasama kita melihat gambaran utuh tentang kualitas akademik UIN Suska,” ujarnya. Selain itu, Dekan FST Dr. Hartono, M.Pd., Wakil Dekan I FST Prof. Dr. Fitra Lestari, dan Wakil Dekan III FST Dr. Kunaifi juga berkujung ke lokasi pameran.

Sekitar 90% karya merupakan tugas dalam beberapa mata kuliah (MK) capstone project pada semester Ganjil TA 2022/2023 yang dikerjakan oleh mahasiswa semester lima. Salah satu pengampu MK proyek dari konsentrasi TT, Rika Susanti, ST., M.Eng., mengatakan bahwa ini adalah semester pertama sejak Prodi TE menerapkan kurikulum berbasis proyek yang disusun dalam bentuk modul. Terdapat empat semester di Prodi TE yang menerapkan model kurikulum tersebut, yaitu semester empat sampai tujuh. Dalam desain kurikulum ini, selama satu semester penuh mahasiswa hanya belajar satu topik dari tingkat dasar sampai tingkat lanjut, dan diakhiri dengan proyek. Jadi, dalam satu semester mahasiswa tidak belajar topik yang beragam. “Seluruh tugas mahasiswa dalam MK proyek tersebut dipamerkan hari ini,” kata Rika. Sementara itu, Dr. Liliana, salah satu pengampu MK proyek dari Konsentrasi EN mengatakan bahwa terdapat empat MK proyek setiap semester di Prodi TE yang akan menghasilkan karya teknologi. “Dengan modal tersebut, kita merencanakan pameran seperti ini setiap semester,” ujar Liliana.

Salah seorang pengunjung, dosen Ekonomi UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta, Ibu Riris, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap luaran MK proyek Prodi TE UIN Suska Riau. “Program ini sangat layak untuk diduplikasi”, kata beliau. Riris makin terkesan setalah mengetahui bahwa karya yang ditampilkan dibuat oleh ‘mahasiswa pandemi’ yang selama tiga semester kuliah online.

Kurikulum dalam paket modul di Prodi TE juga membuka peluang bagi mahasiswa dari perguruan tinggi (PT) lain di dalam dan luar kota untuk untuk mengambil paket kuliah satu semester penuh di Prodi TE UIN. Hal ini sejalan dengan program MBKM Kemendikbudristek, khususnya kegiatan pertukaran pelajar. “Sistem modul ini memungkinkan mahasiswa dari PT lain bebas dari kewajiban di PT asal sambal kuliah satu semester penuh di TE UIN Suska pada bidang yang diminati, dan kami akui 20 SKS,” ujar Dr. Zulfatri Aini, Kaprodi TE. Aini juga menyampaikan bahwa kurikulum TE UIN Suska telah menerapkan outcome-based education (OBE) sesuai standar Kemenristekdikti.

Menjelangan penutupan pameran, Dekan FST Dr. Hartono, M.Pd. menyampaikan pesan kepada Prodi TE untuk melaksanakan kegiatan secara rutin dengan meningkatkan kualitas karya mahasiswa pada setiap kegiatan pameran dengan terus melakukan inovasi dan kreatifitas pengembangan teknologi.

Penulis : Kunaifi