uin-suska.ac.id Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau terus menunjukkan komitmennya dalam memperluas jejaring kerja sama dan berbagi praktik baik pengelolaan perguruan tinggi. Pada Kamis, 11 Desember 2025, kampus kebanggaan Riau ini menerima kunjungan istimewa dari Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh dalam rangka kegiatan Studi Tiru. Pertemuan berlangsung di Ruang Senat Lantai 5 Gedung Rektorat UIN Suska Riau.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Suska Riau, Dr. Harris Simaremare, M.T., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga pendidikan dalam meningkatkan kualitas layanan mahasiswa.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut para Wakil Dekan III di lingkungan UIN Suska Riau, Ketua Tim Bagian Kemahasiswaan dan Alumni, serta para pembina dan perwakilan Unit Kegiatan Khusus/Unit Kegiatan Mahasiswa (UKK/UKM) tingkat universitas. Kehadiran para pemangku kepentingan ini mencerminkan keseriusan UIN Suska Riau untuk berbagi pengalaman sekaligus menyerap inspirasi baru dari institusi lain.
Dalam sesi diskusi, kedua institusi saling memaparkan model pengelolaan kemahasiswaan, strategi pembinaan organisasi, inovasi kegiatan kampus, hingga tantangan yang dihadapi dalam membangun ekosistem mahasiswa yang aktif dan berdaya saing. Delegasi dari Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat UIN Suska Riau serta kekaguman terhadap keragaman aktivitas UKK/UKM yang dinilai sangat dinamis.
Kunjungan studi tiru ini diharapkan menjadi momentum strategis bagi kedua institusi untuk terus memperkuat kolaborasi, khususnya dalam meningkatkan mutu layanan kemahasiswaan, pengembangan organisasi, dan pembangunan karakter mahasiswa. Sinergi antara UIN Suska Riau dan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam menciptakan pendidikan tinggi yang berkualitas, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Dengan semangat berbagi dan belajar bersama, kerja sama ini diharapkan membuka peluang kolaborasi lanjutan, baik dalam bentuk pelatihan, pertukaran program, maupun pengembangan kegiatan mahasiswa yang lebih inovatif di masa mendatang.
