UIN Suska.ac.id Sebuah studi dari World Bank pada 2017 menyebutkan bahwa skor evaluasi guru yang lebih tinggi 10% dapat menghasilkan skor siswa yang lebih tinggi 1,7% pada evaluasi post-test. Ini menunjukkan betapa pentingnya kualitas pendidik dalam meningkatkan pembelajaran siswa. Untuk meningkatkan kualitas pendidik itu TANOTO Foundation melalui program PINTAR (Pengembangan Inovasi Kualitas Pembelajaran) merangkul para dosen LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Keguruan) UIN Suska Riau untuk menjadi Fasdos ( Fasiliator Dosen), Dosen LPTK ini dilatih untuk menjadi Fasdos agar bisa memfasilitasi pelatihan dan melakukan pendampingan ke sekolah/madrasah mitra tentang pembelajaran aktif , Manajemen Berbasis Sekolah (MBS).
Selasa(12/03/) Tanoto Foundation dan Fasdos LPTK mengadakan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Planing Meeting untuk memandu proses perencanaan pendampingan ke sekolah-sekolah mitra LPTK. Susilawati, M.Pd selaku Fasdos IPA PAI FTK UIN Suska Riau mengatakan “Guru dari madrasah mitra telah dilatih oleh fasdos FTK UIN Suska Riau tentang pembelajaran aktif berbasis MIKIR (Mengalami, Interaksi,Komunikasi dan Refleksi) pada bulan Agustus, maka perlu adanya pendampingan kepada guru dalam melaksanakan kegiatan yang dapat meningkatkan mutu madrasah, MGMP Planning Meeting ditujukan untuk merencanakan apa dan bagaimana pendampingan akan dilakukan oleh fasdos FTK UIN Suska Riau bersama guru madrasah mitra yaitu MTsN 1 Andalan Pekanbaru, MTs Al-Muttaqien dan MTs Darel Hikmah. Kegiatan ini juga menghadirkan Fasdos sekolah mitra dari Universitas Riau”.
Dengan adanya pendampingan diharapkan kualitas guru akan lebih ditingkatkan lagi sehingga bisa tercipta generasi penerus yang pintar pula.
